TEWENEWS, Tamiang Layang – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) kabupaten Barito Timur, menggelar rapat koordinasi (Rakor) bersama Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam), se Kabupaten Bartim di Aula Hotel Indra Jaya, Rabu (20/3).
Pelaksanaan kegiatan Rakor terkait penjelasan materi bersama Panwascam dalam pengawasan di Pemilihan Pemilihan Legislatif dan Presiden dan wakil Presiden tahun 2019.
Ketua Bawaslu Kabupaten Bartim Feryanto Marthen.P.S.kom, melalui Kordinator Sekretariat Bawaslu Atang J.U.P.Butar Butar, SH menjelaskan Kegiatan rakor yang dilaksanakan ini adalah untuk memantapkan personil-personil di kecamatan, yang kedua yaitu untuk persiapan trend of trainer latihan seksi parpol yang nantinya akan dilaksanakan oleh Panwascam se Bartim.
“Tim Panwascam ini kita undang agar nantinya bisa untuk menjadi pelatih saksi parpol di tingkat kecamatan, karena nantinya Bawaslu juga akan mengadakan pelatihan saksi untuk parpol dari tanggal 1 hingga tanggal 10 April 2019”, kata Atang.
Menyikapi hal tersebut, kita perlu mengadakan pelatihan ini agar menjadi bekal kawan-kawan Panwascam, kita juga pada tanggal 25 maret ini akan mengadakan pelatihan pengawas Tempat Pemilihan Suara (TPS), jadi pengawas TPS ini nantinya yaitu satu orang pengawas di setiap TPS.
“Untuk pengawas TPS kita sudah merekrut orang-orangnya sebanyak 387 orang, sesuai dengan banyak jumlah TPS yang ada, untuk seksi parpol sendiri, kita baru menerima 6 parpol dan nama-nama saksi,” katanya.
Selain itu, kita juga masih menunggu nama-nama saksi dari parpol lainnya, kita masih menunggu apakah nantinya masih ada penambahan atau tidak yang jelas yang sudah masuk namanya ke Bawaslu Bartim ini dari saksi Parpol berjumlah 1800 orang.
Adapun Perekrutan saksi pengawas TPS itu ada tiga tahap, jadi kalau ada yang berhalangan misalnya seperti sakit maka yang mengisi selanjutnya adalah yang kedua dari pengawas TPS itu. Di samping itu kita melatih saksi dari Parpol dan juga dua saksi dari pasangan capres dan cawapres.
“Kami inginkan pelaksanaan nanti dapat berjalan dengan baik dan kami juga berharap agar pemilu ini dapat berlangsung dengan aman dan kondusif serta menjaga asas pemilu yang benar agar tercipta pemilu yang Langsung Umum Bebas Rahasia (LUBER) dan adil,” pungkasnya.(TWN5)