TEWENEWS, Jombang – Boleh di bilang kebanggaan tersendiri bagi Dinas Kebersihan Kabupaten Jombang, karena perannya mempercantik keindahan Kota Santri, pasalnya Kabupaten Jombang, mendapat penghargaan Piala Adipura. Maka di gelar tasyakuran sederhana , Rabu ( 23/1/2019) pagi bertempat di Kantor Dinas Lingkungan Hidup Jombang.
“Tasyakuran ini adalah bentuk rasa syukur atas apa yang telah kita raih yakni penghargaan Piala Adipura dari pemerintah pusat,”kata Jufri, Asisten Bidang Perekonomian Dan Pembangunan.
Seperti diketahui, Kabupaten Jombang menerima penghargaan Piala Adipura, penghargaan yang diserahkan Wakil Presiden RI Yusuf Kalla tersebut diterima Bupati Jombang pada acara penganugerahan Piala Adipura dan Green Leadership, di Auditorium Manggala Wanabakti. Jl Jendral Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Senin (14-01-2019) lalu.
Selain Bupati, Asisten dan Para Kepala OPD tasyakuran yang ditandai dengan potong tumpeng ini dihadiri ratusan para petugas kebersihan (pasukan kuning). Sebagai tanda terima kasih atas dukungannya dalam menciptakan kebersihan lingkungan, Bupati menyerahkan potongan tumpeng kepada perwakilan kader lingkungan dan petugas kebersihan.
Tak hanya itu, Bupati Hj.Mundjidah Wahab juga menyerahkan reward penghargaan, kepada para petugas kebersihan (Pasukan Kuning) ini masing masing mendapat uang saku sebesar 500 Ribu Rupiah.
Pada kesempatan ini, Bupati juga menyerahkan hibah Bank Sampah beserta fasilitas pendukungnya kepada kader lingkungan desa sengon untuk mendukung program “Kampung Beriman” dan Yayasan Pondok Pesantren Tebuireng untuk mendukung Program Ecopesantren di Kabupaten Jombang.
Bupati Hj.Mundjidah Wahab mengatakan bahwa menjaga kebersihan dan lingkungan bukan semata mata untuk mendapat penghargaan Piala Adipura saja, namun lebih dari itu. “Ini adalah salah satu cara untuk mewujudkan upaya pengelolaan lingkungan hidup yang lebih baik di Kabupaten Jombang. Ini seiring dengan visi dan misi Kabupaten Jombang yakni mewujudkan masyarakat berkualitas, religius dan berbudaya,”tuturnya.
Bupati Hj.Mundjidah Wahab menyebut keberhasilan meraih Piala Adipura adalah hasil kerjasama semua pihak. Baik pemerintah, swasta, kader pegiat lingkungan, pasukan tenaga kebersihan, sekolah dan seluruh masyarakat kabupaten Jombang.
Menurut Bupati, Dengan dirahnya adipura tahun ini maka harus diupayakan pula untuk meraih kembali predikat kota adipura kencana seperti tahun sebelumnya karena itu harus ada upaya peningkatan fisik, non fisik serta adanya inovasi dibidang pengelolaan lingkungan hidup.
“Atas kerjasama bantuan dukungan moril materil tenaga dan pikiran seluruh stage holder tidak lupa pada kesempatan ini, saya sampaikan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh instansi dan masyarakat kabupaten jombang, khususnya kepada pasukan kuning dan pasukan taman atas peran sertanya dalam mensukseskan program adipura dikabupaten jombang, ” ucap bupati.
Terakhir, Bupati mengajak kepada seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi untuk keberhasilan Kabupaten Jombang, untuk mempertahankan anugerah kota adipura di tahun mendatang.
Untuk mendukung penanganan sampah di Kabupaten Jombang, menuju “Jombang Bebas Sampah 2025”. Bupati Jombang juga melaunching Armada Compactor atau alat pengepres sampah. Menandai beroperasinya mobil ini, Bupati disaksikan para tamu undangan dan para pasukan kebersihan memecahkan kendi.
“Semoga mobil ini membawa manfaat dan petugasnya selalu diberi keselamatan,” pungkas Bupati sesaat sebelum memecahkan kendi.(Joko)