Buruh Pelabuhan Putir Sikan Mengeluh Penghasilan Merosot Sejak Ponton Pelabuhan Tenggelam

oleh -159 views

TEWENEWS, Puruk Cahu – Semenjak tenggelamnya ponton pelabuhan putir Sikan sekitar dua bulan lalu, kurang lebih 20 orang buruh tetap pelabuahan mengeluh sejak penhasilan mereka drastis menurun bahkan hampir tidak ada pemasukan lagi.

Pelabuhan putir Sikan yang berada di wilayah desa Bahitom, Kabupaten Murung Raya, pada bulan puasa lalu saat curah hujan tinggi mengakibatkan  ponton pelabuhan tenggelam karenakan bocor, dan penumpang mersa sangat kesulitan untuk naik turun pebuhan, yang ada hanya titian pelabuhan.

Domo, salah satu buruh tetap pelabuhan putir sikan asal warga desa Bahitom kecaman Murung, menyampaikan keluhan nya sekaligus mewakili teman buruh lainya, dengan salah satu awak media, “Semenjak tenggelam nya pelabuhan itu, sampai sekarang penghasilan kami sebagai buruha angkut di pelabuhan ini, sangat menurun bahkan tida ada sama sekali,” ujarnya.

Ia menambahkan penumpang yang mau menurunkan barang disini merasa sangat sulit, dikarenakan pelabuhan tidak ada lagi, contoh dulu mereka perusahaan yang mau naik bawa barang- barang nya ke daerah Ampar kecamatan Sumber Barito, pasti turum disini, namun semenjak pelabuhan ini tenggelam tida pernah ada lagi, bahkan masrakat yang mau membawa sepeda motor nya naik atau atau pun turun tidak ada lagi.

” Dulu semasih ada pelabuhan ini, kami buruh pelabuhan yang berjumlah kurang dan lebih dekitaran 20 orang ini sehari dapat bagian satu orang  Rp 100 sampai 150 ribu per hari nya. Dan harapan saya dengan pihak pemerintah daerah agar bisa secepat nya gimana itu ponton pelabuhan bisa kembali seoerti semula,” kata domo.(Asmansyah).