TEWENEWS, Surabaya – ARIF Uyuhono, 63, boleh juga sih, sudah tua masih ganggu bini tetangga, Jamilah, 30. Hampir saja dia diclurit suaminya, Darmin, 32, untung direbut Jamilah sendiri. Tak nyaman diteror tetangganya terus menerus, Arif Uyuhono, lapor polisi. Polisi pun segera menangkap Darmin dengan pasal percobaan pembunuhan.
Banyak orang yang lupa akan ketuaan dirinya, sehingga berkelakuan seperti anak muda saja layaknya. Usia sudah jompo mau Nyapres segala, itu kan sama saja fiksi. Tapi itu masih mending, ketimbang sudah tua usia kepala tiga masih ganggu bini tetangga, tanpa lihat-lihat medan. Maksudnya, kalau sononya beri lampu ijo, baru masuk. Soalnya, jika tak ada lampu ijo kok nyelonong juga, istri pasti mengadu pada suami.
Itulah yang terjadi, atas Ny. Jamilah warga Wiyung, Surabaya. Dia tidak suka digoda oleh Arif Uyuhono yang lebih pantas jadi kakeknya. Maka begitu si kekek nyinyir dengan rayuan gombalnya, dia mengadu pada Darmin suaminya. Tentu saja jadi ribut antartetangga.
Mbah Arif ini memang aneh, usia sudah kepala enam tapi lupa akan umurnya. Melihat bini Darmin yang cantik dan seksi, otaknya jadi ngeres melulu. Dia membayangkan betapa asyiknya jadi suami Jamilah, pasti betah di rumah dan pakai sarung melulu.
Padahal bagi Darmin suaminya, biar bininya cantik ya tetap ditinggal kerja tiap hari. Namanya kerja sama orang, jika di rumah hanya nunggui bini cantik, ya nggak dapat duit. Memangnya cinta bisa dinikmati dengan perut kosong?
Arif Uyuhono benar-benar tak tahu diri. Saat Jamilah sendirian langsung didatangi di rumahnya dan ditanya jam berapa suami pulang. Ketika dijawab pukul 17,00 langsung si kakek nyamber, “Kalau begitu masih lama dong. Boleh saya temani?”
Risih sekali Jamilah ngajak omong tamunya, sebab makin ngelantur. Untung saja Arif disusul anaknya karena ada tamu. Sepeninggal Arif Uyohono, saat suami pulang langsung mengadu. Tentu saja Darmin marah. Kebetulan tak lama kemudian Arif si kakek genit itu lewat, langsung saja diancam clurit. Untung saja clurit itu segera direbut Jamilah, sehingga tak sampai terjadi pertumpahan darah.
Yang membuat Arif Uyuhono tidak nyaman, setiap ketemu Darmin langsung meneror. Sebentar-sebentar ngomong, “Pengin tak clurit ta Mbah?” Tat tahan teror tetangga sendiri, Arif Uyuhono lapor polisi dan Darmin ditangkap.”Lho saya yang diganggu bininya kok malah ditahan sih?” protes Arif.
Ya ditahan wong mengancam mau bunuh orang.
(sumber: Poskota)