TEWENEWS,Muara Teweh – Penipuan berkedok sumbangan pembangunan rumah ibadah ternyata masih menjamur di Muara Teweh Kabupaten Barito Utara,Kalimantan Tengah.Bermodal kotak amal dan surat jalan dari panitia pembangunan masjid abal-abal, mereka mampu menipu banyak orang untuk memberikan uang dengan alasan beramal untuk pembangunan masjid.
Namun demikian tidak semua sumbangan pembangunan masjid tersebut adalah fiktif. Terkadang, proposal atau surat jalan yang dibawa para peminta dana adalah asli dan masjid yang dibangun pun memang benar adanya sesuai dengan isi proposal, tetapi uang hasil sumbangan yang ternyata ‘dimakan’ oleh si peminta.
Kepala Bagian Operasi (Kabagops) Polres Barito Utara,Kompol RAS Yudhapatie,menghimbau kepada masyarakat agar selalu berhati-hati dan jangan langsung percaya apabila ada yang meminta sumbangan mengatasnamakan pembangunan mesjid,memeriksa meteran listrik atau lain sebagainya.
“Kebetulan tadi ada yang meminta sumbangan untuk mesjid dari satu kota di luar Barut datang kerumah saya dan langsung saya amankan,setelah di kembangkan ternyata mereka berjumlah lima orang,”ujar kabagops di Muara Teweh,Minggu (11/3/2018).
Ditambahkan Yudhapathie,untungnya pelaku segera kita amankan jadi tidak sampai ke masyarakat lainnya.”Tapi tidak menutup kemungkinan sudah ada yang menjadi korban masyarakat luar,”kata perwira muda di Polres Barut ini.
Selain aksi tipu-tipu dengan alasan mengumpulkan dana buat pembangunan masjid, belakangan juga marak kejadian, ada orang yang tiba-tiba datang ke rumah untuk memeriksa meteran listrik dan juga selang maupun regulator gas elpiji, yang pada akhirnya memaksa untuk membeli produk yang dibawa oleh orang tersebut.(AP)
