TEWENEWS, Muara Teweh – Acara hiburan penutupan Pekan Olahraga Provinsi Kalimantan Tengah (Porprov) ke XI tahun 2018 di arena tiara batara, muara teweh Kalimantan Tengah, yang berlangsung, Sabtu, (27/10/2018) malam, diwarnai aksi anarkis oleh Arifin, warga Kota asal Semarang, Jawa Tengah.
Aparat Kepolisian Resor Barito Utara (Polres Barut) yang bertugas tidak jauh dari TKP segera mengamankan Arifin agar tidak jadi bulan-bulanan massa.
Menurut Syamsul, salah satu rekannya yang berada di tempat kejadian perkara (TKP), peristiwa itu terjadi lantaran pengaruh minuman beralkohol.
“Dia mabok, nggak kontrol, makanya gak mikir panjang,” ungkapnya kepada tewenews.com di lapangan parkir stadion mini Tiara Batara, Sabtu, (27/10/2018) malam.
Pelaku anarkis, Arifin, saat dikonfirmasi tewenews.com mengatakan bahwa dirinya dipukul oleh seseorang dari belakang. Sehingga dirinya yang masih dalam pengaruh alkohol bertindak tanpa kendali.
“Lha wong saya dipukul makanya mbales, kalo ndak dipukul ya mana mungkin saya ribut,” ungkap Arifin dengan logat Jawa kentalnya.(Taufik/Tim)
