TEWENEWS, Muara Teweh – Tingginya curah hujan selama beberapa hari terakhir di Kabupaten Barito Utara Kalimantan Tengah, mengakibat banjir yang menggenangi sejumlah ruas jalan didalam kota Muara Teweh.
Pantauan tewenews.com dilapangan, Selasa (12/2/2019) sekira pukul 14.00 WIB, jalan Imam Bonjol, jalan Merak, dan pertigaan jalan Dahlia-jalan Cempaka Putih terendam antara 20 hingga 30 centimeter, sedangkan dipemukiman seperti gang Paraguay dan jalan Flores ketinggian mencapai 1 meter.
Selain merendam sejumlah ruas jalan, intensitas hujan yang tinggi selama tiga hari terakhir juga menyebabkan beberapa wilayah di Kecamatan Lahei dan Lahei Barat, Teweh Timur, Gunung Timang,terendam banjir dengan ketinggian bervariasi.
Banjir di beberapa tempat pada empat kecamatan tersebut terjadi sejak Senin (11/2). Berdasarkan data dari berbagai sumber, beberapa desa di pinggir Sungai Lahei, Kecamatan Lahei dan Lahei Barat, serta Kelurahan Jambu dan Dusun Manggala, Kecamatan Teweh Tengah, air masih naik.
“Selain menggenangi pemukiman, banjir di wilayah Kecamatan Lahei Barat juga menghambat aktifitas warga ingin masuk maupun keluar Benao (Ibukota Kecamatan Lahei Barat,red), karena jembatan sungai Induk dan Sungai Use terendam banjir,” Ujar Jeni warga Benao kepada Tewenews.com, (TWN2)
