TEWENEWS, Muara Teweh – Seluruh Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Kabupaten Barito Utara, Kalteng, masih belum di izinkan belajar tatap muka. Pihak sekolah masih melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada awal semester genap tahun ajaran 2020/2021.
” Seluruh SMA dan SMK di Barito Utara, masih tetap melakukan PJJ, Para guru juga harus tetap memberikan pelajaran secara daring atau online kepada para siswa,”kata Kepala SMAN 1 Muara Teweh Razikinnor, Jumat (19/2/2021) pagi.
Razikinnor menjelaskan hingga saat kami sudah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Kabupaten dan Tim Gugus Tugas Kecamatan Teweh Tengah. Insya Allah mereka akan datang ke sekolah untuk melakukan verifikasi faktual sarana parasarana Covid 19,
” Setelah mendapat surat rekomendasi, baru kami melakukan pembelajaran tatap muka. Itupun tidak langsung tetapi akan menerapkan sistem sif pagi dan siang,’ tegasnya.
Mudah-mudahan hasil perifikasi nanti sesuai keinginan agar anak-anak bisa belajar secara bertatap muka, dan untuk kesiapannya SMAN 1 Muara Teweh sudah sangat siap.
” Adapun SMAN 1 Muara Teweh sudah memenuhi 15 poin standr prokes ungkap Razikinnor, diantaranya adalah sanitasi, fasilitas kesehatan, kesiapan menerapkan wajib masker, sarana cuci tangan atau hand sanitizer dan disinfektan, menyediakan thermogun atau alat pengukur suhu tubuh,” jelas Razikinnor.
Untuk para guru ungkap Razikinnor, pihak sekolah sudah mengirim surat kepada puskesmas Melayu untuk melakukan penyuntikan vaksin Covid 19 kepada 40 tenaga pengajar yang ada di SMAN1 Muara Teweh.
‘” Mudah-mudahan bulan Maret nanti belajar secara bertatap muka sudah bisa terlaksana, kami berharap agar semua sekolah di Barito Utara telah menyiapkan 15 poin prokes yang sudah di tentukan oleh pemerintah,” pungkasnya.(Tim)
