TEWENEWS, Kuala Kapuas – Pemandangan yang kurang nyaman berupa spanduk atau baleho di perempatan lampu merah jalan Patih Rumbih terlihat semerawut dan terkesan sangat amburadul.
Kondisi itu tentu membuat masyarakat yang melihat dan berhenti di lampu merah menjadi bertanya tanya kenapa hal itu dibiarkan lama dan tidak pihak yang membersihkannya. Beberapa warga pernah menggerutu melihat keadaan itu.
Warga berharap agar pihak terkait agar secepatnya membersihkan atau menertibkan spanduk atau baleho yang semerawut itu. Pantauan Tewenews.com Senin (20/6/2019) memang melihat keadaan spanduk atau baleho disekitar lampu merah yg semerawut dan tidak beraturan.
Tampak kayu galam bekas baleno caleg masih banyak berseliweran tertancap belum dicabut. Ada juga terlihat papan pengumuman jual rumah yang tentunya sangat tidak layak dipasang disitu. Apalagi letaknya di tengah kota Kuala Kapuas dan menjadi salah satu jalan yang dilewati oleh masyarakat dari luar kota antar propinsi.
Beberapa waktu lalu Satpol PP Kapuas, sudah menertibkan dan melepas spanduk yang terpasang di toko atau warung makan yang berada disepanjang jalan Tambun Bungai.
Waktu itu pihak Satpol PP kepada Tewenews.com menjelaskan bahwa penertiban itu dalam rangka menjaga kota Kuala Kapuas sebagai peraih Adipura. Selain itu juga untuk menertibkan spanduk atau baleho milik masyarakat yang tidak membayar izin reklame yang mana penarikan biaya reklame itu untuk menambah pendapatan daerah.(Sofyan/Jay)
